Masalah Kulit pada Anak Kucing

Pin
Send
Share
Send

i gambar anak kucing oleh JASON WINTER dari Fotolia.com

Apakah anak kucing Anda sedikit gatal? Dapat dimengerti untuk mengkhawatirkan bayi baru di rumah, tetapi jangan terlalu khawatir. Sebagian besar masalah kulit tidak serius dan hanya membutuhkan perawatan dasar untuk menyembuhkannya. Namun, Anda harus berkonsultasi dengan dokter hewan tentang masalah kulit anak kucing Anda sebelum mengambil tindakan apa pun.

Kutu

Kutu memang merupakan gangguan bagi kucing dewasa, tetapi sebenarnya kutu merupakan masalah kesehatan yang sah bagi anak kucing. Bahkan beberapa kutu dapat benar-benar mengiritasi dan melemahkan tubuh bayi kucing, jadi Anda ingin segera membasmi mereka. Anak kucing dapat tertular kutu dari induknya atau lingkungannya. Kucing harus berusia setidaknya beberapa bulan sebelum diobati dengan salep pencegahan topikal, jadi taruhan terbaik Anda adalah mengangkatnya setelah memandikan anak kucing Anda dengan air hangat dan sedikit sabun cuci piring. Tanyakan kepada dokter hewan Anda tentang opsi pengelolaan kutu yang aman untuk anak kucing.

Reaksi alergi

Seperti kebanyakan bayi, anak kucing sangat sensitif terhadap patogen dan iritan di lingkungannya. Debu dan partikel kecil lainnya dapat mengiritasi kulit, menyebabkan kemerahan, bengkak, dan gatal. Jumlah jejak bahan kimia dan asap, terutama dari larutan pembersih, juga dapat menyebabkan ruam dan masalah kulit lainnya. Alergi makanan juga bisa menjadi penyebab ketidaknyamanan hewan peliharaan Anda, meskipun anak kucing kecil kemungkinannya mengalami reaksi ini sampai mereka mulai makan makanan padat.

Infeksi Kulit

Anda mungkin tidak ingin memikirkannya, tetapi ada kemungkinan anak kucing baru Anda terkena infeksi jamur atau bakteri pada kulitnya. Kurap adalah jamur patogen umum yang dapat menginfeksi manusia, anjing dan kucing dari segala usia, dan sangat menular. Ini tidak terlalu berbahaya bagi hewan dewasa dan remaja, tetapi masalah kesehatan apa pun bisa serius untuk anak kucing kecil. Ada pengobatan topikal dan oral untuk kurap, jadi sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan tentang metode yang tepat. Anak kucing berisiko lebih tinggi tertular infeksi kulit jika ibunya juga mengidapnya.

Masalah Lainnya

Meskipun masalah kulit biasanya tidak terlalu dikhawatirkan, Anda juga tidak boleh mengabaikannya. Ada beberapa kondisi yang lebih jarang, termasuk disfungsi herediter, yang memerlukan kunjungan langsung ke dokter hewan. Beberapa cacat lahir, termasuk disfungsi organ, juga merupakan kemungkinan yang tidak menyenangkan. Namun jangan panik, biarkan dokter hewan Anda memeriksa hewan peliharaan Anda sebelum mengambil kesimpulan. Jagalah agar anak kucing Anda tetap hangat, aman, dan di lingkungan yang bersih setiap saat. Perhatikan dia setiap beberapa hari untuk mengetahui perkembangan kesehatan baru.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: cat story 23: kenapa kucing jamuran dan cara mengobati kucing jamuran (Mungkin 2024).

uci-kharkiv-org