Reptil Beracun untuk Kucing

Pin
Send
Share
Send

Meskipun kucing Anda suka mengejar kadal, reptil bukanlah sahabat kucing. Memahami reptil mana yang menjadi ancaman bisa menyelamatkan hidupnya.

Ular

Semua anggota keluarga pit viper beracun bagi kucing. Ini termasuk ular derik, mokasin air, dan kepala tembaga. Ular ini memiliki racun hematoks yang mengganggu proses pembekuan darah. Beberapa subspesies seperti ular derik Mojave memiliki racun neurotoksik.

Kadal

Ada dua kadal yang beracun bagi kucing, monster Gila dan kadal manik-manik. Kadal ini menyuntikkan racun beracun di setiap gigitan; begitu kadal ini menempel, mereka tidak melepaskan mangsanya dengan mudah. Kabar baiknya, kucing Anda kemungkinan besar tidak akan pernah bersentuhan dengan salah satu kadal ini kecuali dia berada di gurun terpencil atau melakukan perjalanan ke Meksiko.

Amfibi Beracun

Reptil bukan satu-satunya ancaman bagi kucing Anda. Kodok dari spesies Bufo beracun bagi kucing. Kodok ini menyemprotkan racun ke korbannya. Setiap kontak kucing Anda dengan bufotoxin bisa mematikan — kucing bisa mati dalam waktu satu jam. Tanda-tanda bufotoxin meliputi: air liur, kepala gemetar, detak jantung cepat, otot lemah, dan muntah.

Pertolongan pertama

Segera bawa kucing Anda ke dokter hewan jika Anda curiga ia telah digigit reptil, terutama jika ia diketahui beracun. Semua gigitan, bahkan yang tidak beracun, menyebabkan pendarahan dan pembengkakan serta dapat menyebabkan infeksi.

Gigitan berbisa bisa menyebabkan kematian. Anda harus menjaga kucing tetap tenang dan diam (atau setenang mungkin) jika dia digigit. Menjaga ketenangannya akan menghentikan penyebaran racun ke seluruh tubuhnya. Bawa dia ke rumah sakit hewan terdekat; jangan buang waktu mencari reptil yang dimaksud.

Mencegah Gigitan

Cara terbaik untuk mencegah gigitan adalah dengan membatasi interaksi kucing Anda dengan reptil. Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan membiarkannya di dalam ruangan. Ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi ular di sekitar pekarangan jika kucing Anda harus keluar. Coba pangkas semak yang tumbuh banyak atau rerumputan tinggi agar tidak mudah bersembunyi. Ular juga suka bersembunyi di bawah batu untuk menghindari panas. Memiliki bebatuan hias yang besar membuat area yang tidak aman untuk kucing Anda. Mengelola populasi hewan pengerat merupakan cara lain untuk mengelola populasi reptil. Ini akan mengurangi pertemuan yang tidak menguntungkan antara ular berbisa dan kucing Anda.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: 10 Ular Tercantik Di Dunia (Juli 2024).

uci-kharkiv-org