Apakah Anjing Neutering Membantu Menghentikan Mereka Menjadi Agresif?

Pin
Send
Share
Send

Gambar profil i pitt-bull oleh Wendi Evans dari Fotolia.com

Agresivitas, seperti yang ditunjukkan dengan memamerkan gigi, menggeram dan menggigit, merupakan salah satu cara anjing berkomunikasi. Salah satu cara untuk mengurangi agresi anjing jantan adalah dengan mensterilkannya.

Berjuang untuk Teman

Mensterilkan anjing Anda - melepaskan testisnya - mengubah perilaku yang didorong oleh hormon seks pria. Ini mungkin atau mungkin tidak mengurangi agresivitasnya. Misalnya, dua anjing jantan mungkin agresif satu sama lain karena mereka bertarung untuk pasangan yang sama. Neutering mengurangi hasrat anjing jantan terhadap anjing betina, jadi dia tidak akan cenderung berkelahi karena alasan itu. Anjing berkelahi karena alasan lain, jadi pensterilan mungkin tidak akan menghentikan semua perilaku agresif.

Agresi yang Menakutkan

Ketika seekor anjing takut dia akan disakiti, dia mungkin akan bertindak agresif. Anjing Anda mungkin menjadi ketakutan saat anjing lain mendekat dan dapat bertindak agresif untuk melindungi dirinya sendiri. Demikian pula, jika seorang anak kecil berlari ke arah anjing yang gugup untuk bermain, anjing tersebut mungkin salah menafsirkan antusiasme anak dan menggeram atau menggigit ketakutan. Neutering tidak mengubah agresi berbasis rasa takut.

Agresi Pelindung-Posesif

Neutering cenderung membantu mengekang agresi protektif dan posesif. Seekor anjing bisa menjadi protektif ketika dia melihat seseorang atau hewan lain berpotensi membahayakan keluarganya. Dia bisa menjadi posesif ketika dia menjaga makanan atau mainan favoritnya. Kedua kasus tersebut dapat menyebabkan agresi pada anjing. Neutering mengurangi agresi karena alasan tersebut.

Lebih Berorientasi Keluarga

Setelah anjing dikebiri, ia cenderung menjadi lebih berorientasi pada keluarga daripada lebih berorientasi pada anjing. Dia kurang bercak karena dia kurang tertarik untuk menunjukkan wilayahnya kepada anjing lain. Dia lebih fokus pada Anda. Anjing yang dikebiri biasanya lebih penyayang dan ramah.

Anjing Agresif

Jika Anda memiliki anjing yang agresif, tanyakan kepada dokter hewan Anda untuk mengetahui kemungkinan penyebabnya. Anda juga ingin mengesampingkan alasan medis. Dapatkan saran tentang apa yang harus dilakukan. Jika Anda tidak melakukan apa pun, kemungkinan besar anjing Anda akan tetap agresif. Anda mungkin perlu bekerja dengan ahli perilaku hewan. Apa pun yang Anda lakukan, jangan menghukum anjing yang agresif; Anda cenderung meningkatkan perilaku tersebut, dan Anda bisa terluka.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: When Should I SpayNeuter My Dog? (Juli 2024).

uci-kharkiv-org