Akankah Induk Kucing Menyerang Anjing untuk Melindungi Anak Kucingnya?

Pin
Send
Share
Send

Seekor induk kucing melindungi anak kucingnya. Naluri keibuan itu alami; agresi keibuan sangat kuat.

Naluri

Naluri keibuan kucing mencakup kasih sayang dan perhatian pada anak-anaknya. Itu terjadi pada semua spesies mamalia seperti kuda, babi, anjing dan kucing. Sang ibu akan melakukan apapun untuk melindungi anaknya, termasuk mempertaruhkan nyawanya sendiri. Wajah yang dikenali biasanya tidak menjadi masalah, tetapi manusia yang tidak dikenal, anjing, dan kucing jantan tentunya menjadi masalah bagi ratu pelindung dan kotorannya. Hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk ibu adalah menyediakan lingkungan yang nyaman dan tenang untuknya dan si kecil.

Hormon

Empat hormon memengaruhi perilaku induk kucing - estrogen, progesteron, prolaktin, dan oksitosin. Keempat hormon berinteraksi selama persalinan dan menyusui. Penglihatan, penciuman, suara, dan sentuhan bayi baru lahir selama menyusui berkontribusi pada pelepasan hormon oksitosin - hormon pengikat. Hormon ini juga berkontribusi pada laktasi dan kontraksi uterus. Kadar prolaktin meningkat selama persalinan dan penting untuk perkembangan laktasi, serta perilaku ibu. Progesteron penting untuk menjaga kehamilan. Saat proses melahirkan dimulai, kadar progesteron turun. Estrogen bertanggung jawab atas perubahan fisik dan perilaku selama siklus panas kucing. Selama persalinan, kadar estrogen meningkat dan membantu protesteron, prolaktin, dan oksitosin berinteraksi.

Agresi Ibu

Hormon menentukan perubahan fisiologis sekaligus memengaruhi perilaku ibu. Ketika Anda menambahkan naluri keibuan yang kuat, agresi ekstrim dapat terjadi. Kucing Anda bahkan mungkin menolak untuk membiarkan Anda dekat dengan anak kucing terlepas dari ikatan masa lalu Anda dengannya sebagai hewan peliharaan.

Perilakunya juga dipengaruhi oleh pengalaman kucing sebelumnya. Jika anjing melukainya di masa lalu, dia akan menunjukkan sikap agresif terhadap anjing tersebut, bahkan jika anjing itu membuatnya takut.

Pertimbangan

Jauhkan anjing dari kucing Anda dan anak kucingnya. Sediakan tempat untuk merawat dan menjalin ikatan dengan keturunannya. Jika ia bersikap agresif kepada Anda, Anda mungkin bisa menangani anak kucing tersebut dengan kata-kata yang tenang dan camilan kecil untuknya. Keadaan agresif akan berlalu saat anak kucing tumbuh.

Penting untuk memahami sifat dasar kucing. Kucing bersifat teritorial. Tempat tinggal dia dan anak kucingnya adalah tempatnya untuk saat ini.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Teganya Induk Kucing Memakan Anaknya Sendiri. Penyebab Kucing Makan Anak (Juli 2024).

uci-kharkiv-org