Apakah Anjing & Kucing Punya Jiwa?

Pin
Send
Share
Send

Jawaban singkatnya adalah, kami tidak tahu. Karena tidak ada yang membuktikan bahwa jiwa benar-benar ada, itu tergantung pada apa yang Anda yakini - dan seberapa besar Anda dapat mempercayai mata yang manis dan penuh kasih itu.

Apakah Jiwa itu?

Apakah hewan memiliki jiwa atau tidak, mungkin bergantung pada interpretasi Anda tentang apa itu jiwa. Jika Anda mengacu pada kemampuan untuk mencintai dan mengalami emosi lain, banyak ahli percaya hewan peliharaan mampu melakukannya. Bahkan Darwin, dalam bukunya "The Descent of Man," mengatakan bahwa hewan mampu merasakan "kesenangan dan kesakitan, kebahagiaan dan kesengsaraan." Karena jiwa biasanya diidentifikasikan sebagai tempat di mana perasaan Anda berasal dan berada, ini berarti hewan memang memiliki jiwa.

Apa Kata Para Ahli

Penelitian telah menunjukkan bahwa beberapa hewan memiliki rasa moralitas, yang tentunya menunjukkan kehadiran jiwa. Dr. Marc Bekoff - salah satu pendiri, bersama Jane Goodall, dari Ethologists for the Ethical Treatment of Animals - percaya bahwa hewan memiliki rasa kecerdasan moral, yang berarti mereka menunjukkan simpati kepada hewan yang lebih lemah dalam kelompok mereka, mengungkapkan cinta kepada anggota keluarga dan mengalami kesedihan dan duka saat orang yang dicintai meninggal.

Apa Kata Agama

Agama yang berbeda memiliki gagasan yang berbeda tentang apa itu jiwa dan apakah hewan memilikinya. Ambil, misalnya, agama Kristen. Pada tahun 1990, Paus Yohanes Paulus II kemudian mengklaim bahwa hewan, seperti halnya manusia, memiliki jiwa yang diberikan Tuhan. Ajaran Buddha, sebaliknya, sama sekali tidak percaya pada konsep jiwa. Jadi hewan, seperti halnya manusia, tidak memilikinya. Yang dimiliki keduanya adalah suatu bentuk kesadaran - lebih tinggi atau lebih rendah, bergantung pada tindakan Anda di kehidupan sebelumnya, yang menentukan siapa Anda, manusia atau hewan, dalam kehidupan saat ini.

Bukti - Atau Kekurangannya

Dalam bukunya, "Keadilan Liar: Kehidupan Moral Hewan," Berkoff mengatakan bahwa dia menghabiskan banyak waktu untuk meneliti perilaku hewan, terutama anjing, untuk memahami kode etik dan sistem moral mereka. Pendapatnya, setelah banyak penelitian, adalah bahwa hewan memiliki sistem moral dan kehidupan emosional yang sama dengan manusia. Mereka dapat memahami benar dan salah, mereka memiliki ekspektasi dan mereka bekerja menuju tujuan seperti halnya manusia - bahkan jika tujuan itu sangat berbeda. Dan sementara Berkoff setuju bahwa tidak ada bukti pasti bahwa hewan peliharaan kita memiliki jiwa, menurutnya mereka setidaknya harus diberi manfaat dari keraguan.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Hewan-Hewan Buas Takut Sama Kucing #OTS (Mungkin 2024).

uci-kharkiv-org